9 Maret 2022 oleh Egie Restianda,S.Kom

---

KBRN, Samarinda : Pelaku Koperasi di Provinsi Kalimantan Timur perlu segera mengambil inisiatif untuk menjadi salah satu pemain utama di Ibukota Nusantara. Terlebih Pemerintah telah membuktikan keseriusan untuk memindahkan IKN dari DKI Jakarta ke wilayah Kalimantan persisnya di Sepaku dan Samboja.

Presiden Joko Widodo Pekan ini resmi meneken Undang-undang IKN setelah pada 18 Januari lalu secara sah mendapat restu DPR RI.

Menjadi kawasan penyangga membuat seluruh pihak harus meningkatkan kapasitas termasuk koperasi. Ini disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kalimantan Timur saat menghadiri Rapat Anggota Tahunan Tahun Buku (RAT-TB) 2021 Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Credit Union (CU) Daya Lestari secara virtual Jumat (18/02/2022) Pagi.

Kepala Bidang Koperasi dan UKM, Disperindagkop dan UMKM Provinsi Kaltim Atikah saat membacakan sambutan Kepala Dinas mengatakan managemen koperasi harus mulai berbenah serta giat menciptakan inovasi supaya tidak tertinggal momen  perpindahan IKN.

"Penetapan Ibukota Negara Indonesia Nusantara di Kalimantan Timur juga merupakan momentum yang sekaligus memerlukan dukungan semua pihak termasuk lembaga koperasi. Maka, perlu kiranya koperasi terus berinovasi sehingga tercipta kemandirian dan kesejahteraan seluruh anggotanya," ungkap Atikah dari ruang kerjanya.

Rapat Anggota Tahunan Tahun Buku (RAT-TB) 2021 KSP CU Daya Lestari Jumat Pagi berlangsung di Hotel Midtown Samarinda secara hybrid dimana sebagian peserta menghadiri pertemuan tatap muka secara terbatas, dan sisanya mengikuti melalui tayangan langsung yang diakses secara daring. Hadir dalam RAT kali ini sebanyak 3.309 peserta atau mencapai 80 persen dari total anggota.

Ketua KSP CU Daya Lestari Simon Jaang, ditemui usai acara pembukaan mengatakan RAT menjadi bagian terpenting dari perjalanan koperasi sejak terbentuk pada tahun 2001 silam. Melalui forum RAT, segala keputusan strategis dirumuskan bersama-sama dengan prinsip musyawarah mufakat.

"Kita bersyukur, anggota KSP CUDL ini antusias mengikuti RAT meskipun tidak semuanya bisa hadir langsung.Dari 4.174 orang yang diundang, tadi hadir sebanyak 3.309 anggota dari 29 Tempat Pelayanan Masyarakat atau Kantor Cabang. Kepercayaan yang luar biasa dari para anggota inilah yang menjadikan KSP CU Daya Lestari semakin kuat," kata Simon mengapresiasi.

RAT TB 2021 KSP CU Daya Lestari dibuka resmi oleh Pejabat Kementerian Koperasi dan UKM Indonesia yang diwakili Pengawas Ahli Utama, Suparno. 

Menurutnya, Pemerintah Indonesia terus mendorong upaya transformasi koperasi di Tanah Air, salah satunya melalui modernisasi koperasi yang pada tahun 2021 lalu ditargetkan sebanyak 100 koperasi. Adaptasi digital dalam usaha koperasi diyakini akan mempercepat pemulihan ekonomi lembaga koperasi  pasca dilanda badai Covid 19.

"Pengembangan usaha koperasi berbasis platform ekonomi digital ternyata berhasil memberikan alternatif dan peluang bisnis baru bagi koperasi maupun UMKM sehingga mampu bertahan di tengah ketidakpastian yang tinggi akibat pandemi," ungkapnya saat menyampaikan sambutan Menteri Kemenkop UKM.

Kementerian turut mengapresiasi konsistensi KSP CU Daya Lestari dalam Li memajukan koperasi simpan pinjam sekalipun dalam situasi resesi ekonomi.

"Pemerintah mengharapkan kontribusi Koperasi CU Daya Lestari dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan karena itu para pengurus terpilih harus responsif terhadap peluang bisnis yang makin terbuka lebar terutama menyambut perpindahan Ibukota Negara. Kalau melihat hasil penilaian, KSP CU Daya Lestari ini termasuk koperasi yang cukup sehat, jadi tentunya mampu untuk memperkuat ketahanan ekonomi Nasional," harapnya.

Menanggapi hal ini General Manager KSP CU Daya Lestari Agustinus Tului kepada RRI mengatakan pihaknya optimistis mampu menjadi sokoguru ekonomi penopang IKN. Anggota Koperasi yang dominan adalah warga di Pulau Kalimantan menjadi modal kuat untuk terus berinovasi dan mengembangkan kelembagaan CU yang lebih sehat.

"Dari sisi tata kelola yang sudah diterapkan, Kami merasa yakin akan mampu beradaptasi, bahkan bisa bertahan di dalam perkembangan yang akan datang. Nah, menyikapi pertumbuhan ekonomi dengan pemindahan IKN ini tentu saja kami sudah melakukan beberapa inovasi, misalnya kebijakan terbaru dari pengurus memungkinkan anggota dapat mengakses pinjaman dengan biaya murah. Kami jamin untuk bunga pinjaman bisa bersaing dengan lembaga keuangan lainnya," kata Agustinus percaya diri.

Hingga berita ini diturunkan RAT masih berlangsung dengan agenda Pemilihan Pengurus dan Pengawas KSP CU Daya Lestari Periode 2022-2024 sekaligus pengucapan sumpah dan pelantikan para pengurus terpilih seiring berakhirnya Kepengurusan KSP CU Daya Lestari periode 2019-2021.

Selain Kemenkop UKM dan Pemprov Kaltim, RAT TB 2021 KSP CU Daya Lestari bertema "Mewujudkan Anggota Yang Berkualitas Melalui Pemberdayaan Dan Optimalisasi Penerapan Teknologi Digital" ini turut dihadiri oleh Bendahara Pusat Koperasi Credit Union Indonesia (PUSKOPCUINA) Rita Sarlawa, Ketua Umum Persekutuan Dayak Kalimantan Timur Syaharie Jaang secara virtual, serta sejumlah Kepala Daerah dari 5 Provinsi di Pulau Kalimantan.